Sabtu, 29 Maret 2014

MALAYSIA GP Gold 2014

YONEX SUNRISE MALAYSIA GPG 2014




Final:
Disc #1:
WD_F: Yu Xiaohan [5]/Huang Yaqiong vs Dongni Ou/Mengjing Xiong (22-20 12-21 21-18; 80m) videobulutangkis.com recommended match’s

Disc #2:
WS_F: Xue Yao [2]/Adrianti Firdasari (21-18 21-8; 34m)
MS_F: Simon Santoso [15] vs Sourabh Varma [8] (15-21 21-16 21-19; 80m) excellent match

Disc #3:
MXD_F: Lu Kai/Huang Yaqiong vs Praveen Jordan/Debby Susanto (21-14 21-13; 36m)
MD_F: Danny Bawa Chrisnanta/Chayut Triyachart vs V Shem Goh [2]/Khim Wah Lim (21-17 22-20; 41m) excellent match




Semi Final:
Disc #1:
MXD_SF: Praveen Jordan/Debby Susanto vs Danny Bawa Chrisnanta/Yu Yan Vanessa Neo (21-18 14-21 21-9; 56m) excellent match

Disc #2:
WS_SF: Adrianti Firdasari vs Nozomi Okuhara (21-19 21-14; 38m)
MD1_SF: V Shem Goh [2]/Khim Wah Lim vs Gideon Markus Fernaldi [3]/Markis Kido (18-21 21-18 21-17; 57m) excellent match

Disc #3
MS_SF: Simon Santoso vs Thammasin Sitthikom (21-12 19-21 21-18; 74m) excellent match
MD2_SF: Danny Bawa Chrisnanta/Chayut Triyachart vs Andrei Adistia/Hendra Aprida Gunawan (21-14 26-24; 38m) excellent match



Jumat, 14 Maret 2014

BOXING: GBC #449

Greatest Boxing Collection #449:
Saturday March 15  @  Coliseo Ruben Rodriguez, Bayamon, Puerto Rico









GBC #449:
Danny Garcia (27 W 0 L 0 D 16 KOS) vs Mauricio Herrera (20 W 3 L 0 D 7 KOS) - WBA Super Wolrd & WBC light welterweight
Malik Scott (36 W 1 L 0 D 13 KOs) vs Deontay Wilder (30 W 0 L 0 D 30 KOs) -  heavyweight
Daniel Ponce de Leon (45 W 5 L 0 D 35 KOs) vs Juan Manuel Lopez (33 W 3 L 0 D 30 KOs) -  featherweight

Swiss Open 2014

2014 Swiss Open BWF Grandprix Gold-bc#16-





Semi Final:
Disc #1:
WS1_SF: Yihan Wang [1] vs Ji Hyun Sung [4] (21-12 21-9; 36m)
WD1_SF: Nitya Krishinda Maheswari [6]/Greysia Polii vs Ying Luo [7]/Yu Luo (21-16 21-9; 57m)
MS1_SF: Houwei Tian vs Kashyap Parupalli [3] (21-17 21-11; 42m) excellent match

Disc #2:
MXD1_SF: Chris Adcock [3]/Gabrielle Adcock vs Cheng Liu/Yixin Bao (21-18 19-21 21-17; 70m) videobulutangkis.com recommended match’s
WS2_SF: Sun Yu vs Sindhu P. V. [7] (18-21 21-12 21-19; 85m) videobulutangkis.com recommended match’s

Disc #3:
MXD2_SF: Biao Chai/Jinhua Tang vs Hung Ling Chen/Wen Hsing Cheng (21-16 15-21 21-16; 53m) excellent match
MD1_SF: Haifeng Fu/Nan Zhang vs Sheng Mu Lee [2]/Chia Hsin Tsai (21-17 21-7; 28m)
MS2_SF: Viktor Axelsen [8] vs Jan O Jorgensen [1] (13-21 21-13 21-14; 54m) excellent match
WD2_SF: Yixin Bao [2]/Jinhua Tang vs Ye Na Jang [5]/So Young Kim (21-12 21-16; 45m)
MD2_SF: Biao Chai [4]/Wei Hong vs Mathias Boe [1]/Carsten Mogensen (21-15 22-20; 41m) videobulutangkis.com recommended match’s


Final:
Disc #1:
MD_F: Biao Chai [4]/Wei Hong vs Haifeng Fu/Nan Zhang (22-20 21-14; 38m) excellent match
WS_F: Yihan Wang [1] vs Sun Yu (21-23 21-9 21-11; 70m) excellent match

Disc #2:
WD_F: Yixin Bao [2]/Jinhua Tang vs Nitya Krishinda Maheswari [6]/Greysia Polii (19-21 21-16 21-13; 90m) videobulutangkis.com recommended match’s

Disc #3:
MS_F: Viktor Axelsen [8] vs Houwei Tian (21-7 16-21 25-23; 75m) videobulutangkis.com recommended match’s
MXD_F: Chris Adcock [3]/Gabrielle Adcock vs Biao Chai/Jinhua Tang (21-17 21-13; 38m)


Sabtu, 08 Maret 2014

BOXING: GBC #448

Greatest Boxing Collection #448:
Saturday March 8  @  MGM Grand, Las Vegas, Nevada, USA






GBC #448 (1 DVD):

Alfredo Angulo (22 W 3 L 0 D 18 KOs) vs Saul Alvarez (42 W 1 L 1 D 30 KOs) - TKO 9r light middleweight
Leo Santa Cruz (26 W 0 L 1 D 15 KOs) vs Cristian Mijares (49 W 7 L 2 D 24 KOs) - UD 12R WBC super bantamweight
Scores 119/109 120/108 120/108
Sergio Thompson (27 W 2 L 0 D 25 KOS) vs Ricardo Alvarez (23 W 2 L 3 D 14 KOs) - UD 10R Vacant WBC International lightweight
Scores - 95/93 95/93 97-91
Jorge Linares (35 W 3 L 0 D 23 KOs) vs Nihito Arakawa (24 W 3 L 1 D 16 KOS) - UD 10R lightweight
Scores: 100/90 100/90 98/92

Rabu, 05 Maret 2014

Yonex All England Open 2014

Yonex All England Open 2014 Superseries Premier-bc#16



  Selamat kepada pasangan ganda putra nomor 1 dunia saat ini, Muhamad Ahsan/Hendra Setiawan. Hendra/Ahsan berhasil mempersembahkan gelar juara all england ganda putra 2014, sejak terakhir Indonesia meraihnya di tahun 2003, melalui pasangan legendaris Candra Wijaya/Sigit Budiarto.
Diunggulkan di tempat pertama, Hendra/Ahsan sedikit diuntungkan dengan tumbangnya pasangan nomor 1 eropa, Mathias Boe/Carsten Mogensen oleh pasangan non-pelatnas, Markis Kido/Gideon Markus serta kalahnya juara tahun 2013 asal China, Qiu Zihan/Liu Xiaolung. Absennya Pemain Korea, Lee Yong Dae/Yoo Yeon Seong juga turut memuluskan peraihan gelar Hendra/Ahsan.
Namun terlepas dari semua itu, Pasangan Hendra/Ahsan berhasil membuktikan bahwa posisi nomor 1 dunia tersebut bukanlah faktor kebetulan saja, melainkan juga konsistensi tingkat permainan mereka selama ini.


Ucapan selamat juga patut diberikan kepada Pasangan Ganda Campuran terkuat Indonesia saat ini, Tontowi Ahmad/Lilyana Natsir. Mereka berhasil mencatatkan rekor dengan berhasil menjuarai all england sebanyak 3x berturut turut. Gelar yang diraihnya terasa sangat berarti dan prestisius, karena lawan yang dihadapinya di final adalah Pasangan Nomor 1 dunia saat ini sekaligus juara Olimpiade 2012, Zhang Nan/Zhao Yunlei.


 
Selain itu Pemain Malaysia, Lee Chong Wei berhasil menuntaskan ambisinya untuk mengalahkan Juara Tahun lalu, Chen Long, sekaligus membalas kekalahannya tahun lalu. Lee Chong Wei yang nyaris kalah di babak semifinal (ketika menghadapi pemain ulet Korea, Son Wan Ho), terlihat sangat yakin pada final kali ini, sejak pertandingan dimulai, Lee Chong Wei tidak memberikan kesempatan sedikitpun kepada Chen Long untuk mengembangkan permainannya. Terlihat Lee Chong Wei sudah bisa membaca pergerakan bola dari Chen Long, sehingga tidak heran selama pertandingan berlangsung Lee selalu unggul poin.



 Pertandingan Paling seru adalah di nomor ganda puteri, Pasangan terkuat dunia saat ini, Wang Xiaoli/Yu Yang menghadapi rekan senegaranya yang merangkak dari babak kualifikasi, Ma Jin/Tang Yuanting. Federasi Bulutangkis China yang masih mencari cari pasangan yang tepat untuk Ma Jin, terlihat membuahkan hasil. Pemain Muda berusia 20 tahun, Tang Yuanting berhasil mengimbangi permainan Ma Jin, sehingga pada final ganda puteri kali ini, penonton di The National Indoor Arena, Birmingham benar2 disuguhi pertandingan kelas dunia, meminjam kalimat komentator kondang, Gillian Clark, pertandingan ini benar2 kualitas tertinggi di badminton. Tang Yuanting dengan bermodalkan smash2 yang sangat keras, berhasil menghasilkan banyak poin, namun pasangan Wang/Yu dengan kematangannya berhasil mengalahkan Ma/Tang. Pertandingan yang hampir berlangsung 100 menit benar2 memuaskan penonton yang hadir, tidak heran setelah pertandingan berakhir, penonton melakukan tepuk tangan sambil berdiri (standing ovation).



Pertandingan lainnya yang tidak kalah menarik adalah pertemuan antara 2 pemain China yang selama ini selalu bersaing. Juara Olimpiade, Li Xuerui menghadapi lawannya yang juga tersingkir dari tim Olimpiade China 2012, Wang Shixian. Tidak heran apabila, Wang Shixian sedikit banyak termotivasi untuk selalu mengalahkan Li Xuerui yang dianggap menutup kesempatannya untuk tampil di Olimpiade 2012 yang lalu. Walaupun kedua pemain berasal dari satu negara, namun gelar prestisius All England membuat mereka amat serius dalam menghadapi satu sama lain. Wang Shixian akhirnya berhasil merebut kembali gelar yang pernah diraihnya tahun 2011.

Secara keseluruhan semua pertandingan final kali ini berlangsung sangat menarik.......


Final:
Disc #1:
WD_F: Xiaoli Wang [1]/Yang (F) Yu vs Jin Ma/Yuanting Tang (21-17 18-21 23-21; 91m) world class match's

Disc #2:
MD_F: Mohammad Ahsan [1]/Hendra Setiawan vs Hiroyuki Endo [2]/Kenichi Hayakawa (21-19 21-19; 45m) Indonesia kembali meraih gelar setelah terakhir tahun 2013
WS_F: Shixian Wang [4] vs Xuerui Li [1] (21-19 21-18; 50m) videobulutangkis.com recommended match’s

Disc #3:
MS_F: Chong Wei Lee [1] vs Long Chen [2] (21-13 21-18; 74m) videobulutangkis.com recommended match’s
*gambar agak tersendat pada poin 9-2 s/d 9-4 (game 2), dikarenakan gangguan satelit

Disc #4:
MXD_F: Tontowi Ahmad [2]/Liliyana Natsir vs Nan Zhang [1]/Yunlei Zhao (21-13 21-17; 55m) owi/butet mencatatkan rekor meraih gelar all england 3x berturut turut




Semi Final:
Disc #1:
MXD_SF: Tontowi Ahmad [2]/Liliyana Natsir vs Sung Hyun Ko [8]/Ha Na Kim (21-13 21-11; 31m) excellent match
Badminton Unlimited

Disc #2:
MS_SF: Chong Wei Lee [1] vs Wan Ho Son (14-21 21-19 21-15; 75m) videobulutangkis.com recommended match’s
WS_SF: Xuerui Li [1] vs Ratchanok Intanon [3] (21-18 21-8; 35m)
           
Disc #3:
WD_SF: Jin Ma/Yuanting Tang vs Misaki Matsutomo [3]/Ayaka Takahashi (21-17 21-12; 47m)
MD_SF: Mohammad Ahsan [1]/Hendra Setiawan vs Gideon Markus Fernaldi/Markis Kido (21-7 21-12; 22m) excellent match



Quarter Final:
Disc #1:
MD_SF: Gideon Markus Fernaldi/Markis Kido vs Thien How Hoon [5]/Wee Kiong Tan (21-18 21-12; 38m) excellent match
MXD_SF: Nan Zhang [1]/Yunlei Zhao vs Chris Adcock [5]/Gabrielle Adcock (21-10 21-13; 43m)

Disc #2:
WS_SF: Shixian Wang [4] vs Saina Nehwal [7] (21-17 21-10; 43m)
MXD2_SF: Sung Hyun Ko [8]/Ha Na Kim vs Mads Pieler Kolding/Kamilla Rytter Juhl (21-15 19-21 21-13; 57m) excellent match
MS_SF: Wan Ho Son vs Kenichi Tago [5] (21-15 21-17; 52m) excellent match



Round 16:
Disc #1:
MXD_R16: Tontowi Ahmad [2]/Liliyana Natsir vs Biao Chai/Jinhua Tang (21-19 21-9; 34m) excellent match
Badminton Unlimited

Disc #2:
MS_R16: Kento Momota vs Rajiv Ouseph (21-15 21-10; 40m)
WD_R16: Jin Ma/Yuanting Tang vs Christinna Pedersen [2]/Kamilla Rytter Juhl (17-21 21-9 21-8; 70m) excellent match

Disc #3:
MD_R16: Haifeng Fu/Nan Zhang vs Chris Adcock [8]/Andrew Ellis (21-12 21-10; 33m)
WS_R16: Saina Nehwal [7] vs Beiwen Zhang (24-22 18-21 21-19; 70m) videobulutangkis.com recommended match’s